Selasa, 05 April 2011

Kiat Sehat ala Rasulullah

diambil dari bmnews edisi januari 2010

Nabi SAW memberi nasehat kepada kaum muslimin dengan lima nasehat agar diperhatikan dengan sebenar-benarnya, yakni: Gunakanlah lima perkara sebelum datang lima perkara: masa mudamu sebelum masa tua. Masa sehatmu sebelum sakit. Masa lapangmu sebelum sibuk. Masa beradamu (kaya) sebelum miskin. Mas hidupmu sebelum mati. (HR. Muslim & Tirmidzi dari Amru bin Maimun R.A)

Nah agar nasehat Rasulullah dapat dilkasanakan dengan optimal dan memberi manfaat bagi diri kita ada baiknya menyimak tips sehat Rasulullah SAW sbb:

1. Selalu Bangun sebelum subuh
Rasul selalu mengajak ummatnya untuk bangun subuh, melaksanakan sholat sunah dan sholat subuh berjamaah, Memulai hari dengan bersegera bangun, membersihkan diri menghadap Illahi Rabi akan sangat banyak mendapat hikmah dan karunia, adapun hikmah yang dapat dipetik: berlimpah pahala dari ALLah, kesegaran udara subuh yang bagus untuk kesehatan/ terpi penyakit TBC dan memperkuat pikiran dan menyehatkan perasaan.

2. Aktif Menjaga Kebersihan
Rasul selalu senantiasa rapi dan bersih, tiap hari Jumat beliau membersihkan rambut halus di pipi, selalu memotong kuku, bersisiir dan berminyak wangi. "Mandi pada hari Jumat adalah wajib bagi setiap orang dewasa. Demikian pula menggosok gigi dan memakai harum-haruman" (HR Muslim).

3. Tidak Berlebihan makan
Sabda Rasul : "Kami adalah sebuah kaum yang tidak makan sebelum lapar dan bila kami makan tidak terlalu banyak (tidak sampai kenyang)" (Muttafaq Alaih)

4. Gemar Berjalan kaki
Rasul selalu berjalan kaki ke mesjid, pasar, medan jihad, mengunjungi rumah sahabat, dan sebagainya. Dengan berjalan kaki, keringat akan mengali, pori-pori terbuka dan peredaran darah akan lancar. Ini penting untuk mencegah penyakit jantung.

5. Tidak Pemarah
Nasihat Rasulullah: "Jangan Marah" diulangi sampai 3 kali. ini menunjukkan hakikat kesehatan dan kekuatan muslim bukanlah terletak pada jasadiyah belakah, tetapi lebih jauh yaitu dilandasi oleh kebersihan dan kesehatan jiwa.

6. Optimis dan tidak putus asa
Sikap optimis akan memberikan dampak psikologis yang mendalam bagi kelapangan jiwa sehingga tetap sabar, istiqomah dan bekerja keras, serta tawakal kepada Allah SWT.

7. Tidak Pernah iri hati
Untuk menjaga stabilitas hati dan kesehatan jiwa, serta mentalitas maka menjauhi iri hati merupakan tindakan preventif yang sangat tepat. "Ya Allah bersihkanlah hatiku dari sifat mazmunah dan hiasilah diriku dengan sifat mahmudah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar